Masalah Pokok Ekonomi Klasik

 

      Pakar ekonomi Adam Smith mengemukakan inti pemikiran ekonomi klasik adalah pencapaian kemakmuran masyarakat.Kemakmuran tercapai jika semua barang/atau jasa yang dibutuhkan manusia telah tersedia.Penganut teori ini mengemukakan bahwa ekonomi klasik membahas mengenai permasalahan pokok ekonomi yang terdiri atas kegiatan produksi, ditribusi, dan konsumsi.

a. Masalah dalam Kegiatan Produksi
Apa itu produksi? Produsen dituntut untuk menghasilkan barang dan/atau jasa agar dapat memenuhi kebutuhan konsumen.Kondisi ini mendorong produsen harus mengetahui barang dan/atau jasa yang dibutuhkan konsumen sebelum melakukan proses produksi.Proses produksi adalah kegiatan mengolah faktor-faktor produksi atau input untuk menciptakan atau menambah nilai guna barang dan/atau jasa.Adapun faktor-faktor produksi yang dibutuhkan dalam proses produksi mencangkup sumber daya alam, sumber daya manusia (tenaga kerja), modal, serta keahlian (kewirausahaan).Tujuan proses produksi yaitu menghasilkan barang dan/atau jasa yang berkualitas dengan harga terjangkau oleh daya beli konsumen.

(proses produksi dilakukan oleh tenaga ahli agar menghasilkan produk berkualitas)

Apa sajakah jenis proses produksi yang dilakukan oleh produsen? Dalam melakukan proses produksi, produsen harus memperhatikan standar operasional produsen (SOP) yang berlaku.Dalam penerapannya, proses produksi membutuhkan waktu berbeda.Ada proses produksi yang waktu pengerjaan pendek, ada pula yang waktu pengerjaan lama.


baca juga:Biaya Peluang (Opportunity Cost)


b. Masalah dalam Kegiatan Distribusi
Setelah proses produksi, produsen tidak langsung menjual barangnya kepada pengguna akhir.Tahap berikutnya, yaitu menyalurkan hasil produksi berupa barang dan/atau jasa melalui proses distribusi.Distribusi merupakan kegiatan yang dilakukan antara proses produksi dan konsumsi yang bertujuan memperlancar dan mempermudah penyaluran barang dan/atau jasa.


c. Masalah dalam Kegiatan Konsumsi
Apa yang menjadi masalah dalam kegiatan konsumsi? Tujuan akhir kegiatan konsumsi adalah memenuhi kebutuhan konsumen menggunakan alat pemuas kebutuhan berupa barang dan/atau jasa.Konsumsi merupakan kegiatan menghabiskan atau mengurangi nilai guna barang dan/atau jasa untuk memenuhi kebutuhan hidup.Tahukah Anda, tingkat konsumsi seseorang atau masyarakat menggambarkan tingkat kemakmurannya? Makin tinggi tingkat konsumsi masyarakat, makin tinggi tingkat pendapatannya.

Dalam kegiatan konsumsi, konsumen akan mengajukan permintaan barang kepada produsen sesuai kebutuhannya.Sebagai penyedia barang jadi, produsen melayani permintaan konsumen melalui kegiatan jual beli.Bagaimana cara mengetahui barang konsumsi? untuk mengetahui suatu barang termasuk barang konsumsi dapat dilihat dari ciri-ciri berikut.

1) Barang konsumsi digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup.
2) Barang konsumsi merupakan barang ekonomi karena diperoleh dengan pengorbanan.
3) Barang konsumsi memiliki manfaat, nila, dan volume yang akan habis secara berangsur-angsur atau sekaligus.

Setelah barang dan/atau jasa tersedia, permasalahan selanjutnya yang dihadapi konsumen yaitu barang tersebut dapat dikonsumsi atau tidak.Mengapa? Bisa jadi harga barang tersebut terlalu tinggi sehingga tidak dijangkau daya beli konsumen.Bagi konsumen, masalah ini dapat dijadikan motivasi untuk meningkatkan pendapatannya agar mampu mengonsumsi barang dan/atau jasa secara memuaskan.




Post a Comment

0 Comments